Artikel
Waspada Difteri!!!
Apa itu Difteri???
Difteri adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Corynebacterium Diphteriae,
ditandai dengan adanya peradangan, terutama pada selaput bagian dalam saluran pernapasan bagian atas, hidung dan juga kulit.
Penyakit ini sangat mudah menular dan berbahaya karena dapat menyebabkan kematian.
Cara Penularan Diferi
- Terhirup percikan ludah penderita di udara saat penderita bersin atau batuk.
- Barang-barang yang sudah terkontaminasi oleh bakteri, contohnya mainan atau handuk.
- Sentuhan langsung pada luka borok (ulkus) akibat difteri di kulit penderita.
Penularan ini umumnya terjadi pada penderita yang tinggal di lingkungan yang padat penduduk dan kebersihannya tidak terjaga.
Dampak Dari Difteri
- Tersumbatnya saluran pernapasan
- Gagal Jantung
Gejala Difteri
- Demam suhu lebih kurang 38© C
- Ada selaput putih abu-abuan pada tenggorokan
- Sakit waktu menelan
- Leher membengkak seperti leher sapi (bullneck), disebabkan karena pembengkakan kelenjar leher
- Sesak Nafas disertai bunyi (Stridor)
Pencegahan Difteri
Difteri dapat dicegah dengan imunisasi.
- Bayi dan Baduta(Bayi dua tahun)
Bayi ( 0—11 bulan) wajib mendapatkan 3 dosis imunisasi dasar DPT-HB-Hib pada usia 2,3 dan 4 bulan. Kemudian dilanjutkan dengan 1 dosis imunisasi lanjutan DPT-HB-Hib pada usia 18 bulan.
- Anak-anak Sekolah
Anak sekolah dasar/sederajat kelas 1 wajib mendapatkan 1 dosis imunisasi DT. Anak sekolah dasar/sederajat kelas 2 dan 5 wajib mendapatkan imunisasi Td.
Pertolongan Pertama Pada Orang Yang Terjangkit
- Hubungi Puskesmas terdekat
- Segera melapor ke Dinas Kesehatan setempat
- Melaksanakan Pola Hidup Bersih & Sehat
Share :